Jakarta, dndsandyra.com – Sebagai upaya menjawab tantangan kebutuhan tenaga kerja digital nasional dan global, Asosiasi Sistem Informasi Indonesia (AISINDO) menggelar webinar untuk memperkuat implementasi kurikulum ACM/AIS IS2020 di perguruan tinggi seluruh Indonesia, pada hari Sabtu (17/05/2025).
Kurikulum ini dirancang berbasis kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan industri digital masa kini. Pendekatan ini menggabungkan aspek teknis dan sosial dalam bidang sistem informasi, menjawab tantangan tenaga kerja digital nasional dan global. Dengan kurikulum IS2020, lulusan siap menghadapi perubahan teknologi dan kebutuhan pasar kerja yang dinamis.
Dr. Muhammad Yusuf, Direktur Kurikulum dan Dukungan Akreditasi AISINDO, menjelaskan bahwa kurikulum IS2020 mencakup enam ranah kompetensi utama. Ranah tersebut meliputi IS Foundations, Data/Information, Technology, Development, Organizational Domain, dan Integration.
Kompetensi ini mencakup keterampilan mulai dari analisis data, keamanan siber, hingga pengembangan aplikasi dan manajemen proyek TI.
“IS2020 membekali lulusan dengan kompetensi yang relevan, tidak hanya dalam aspek teknis, tetapi juga dalam konteks sosial dan organisasi,” ujar Dr. Yusuf.
Ia juga manyampaikan bahwa AISINDO juga menyediakan pendampingan, seminar, dan review kurikulum berbasis OBE dan KKNI agar program studi tetap adaptif.
Tony D. Susanto, Ph.D., Presiden AISINDO, menyampaikan data dari IS Job Index 2024 dan Peta Okupasi TIK Nasional 2025 yang dirilis BPSDM Kominfo. Data tersebut menunjukkan bahwa lulusan Sistem Informasi memiliki akses ke 270 jenis pekerjaan digital, seperti data analyst, system architect, auditor TI, dan developer aplikasi.
“IS professional hari ini adalah problem solver digital. Mereka bukan hanya teknolog, tapi juga inovator yang memahami konteks bisnis dan masyarakat,” ungkap Tony.
“Kolaborasi antara pendidikan, industri, dan pemerintah sangat penting untuk mempercepat transformasi digital nasional,” imbuh Tony.
Dengan adopsi kurikulum IS2020, AISINDO menargetkan terciptanya ekosistem pendidikan tinggi yang mampu menghasilkan talenta digital unggul dan siap pakai. Langkah ini sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045 untuk memperkuat sumber daya manusia di bidang teknologi informasi.
Kurikulum ini diharapkan menjadi jembatan antara kebutuhan industri dan kemampuan lulusan, mendukung pertumbuhan ekonomi digital Indonesia. AISINDO terus berkomitmen mendukung perguruan tinggi agar lulusan Sistem Informasi mampu bersaing di pasar global.
Source : dndsandyra.com
Editor : Naf’iyatul Muflihah Annasihah