Workshop Sepasar

Berikan Edukasi Pedagang Pasar, UMBY Gelar Workshop Sepasar.id

Yogyakarta, dndsandyra.com – Sepasar.id merupakan sebuah aplikasi yang digunakan untuk mendukung edukasi di Pasar. Pada awal pengembangan Sepasar.id diimplemtasikan di Pasar Sambilegi, Maguwoharjo, Sleman, DIY. Saat ini penggunaanya sudah berkembang ke 13 pasar tradisional lainnya di wilayah Sleman dan Yogyakarta.

Aplikasi Sepasar.id ini ditargetkan dapat digunakan oleh seluruh pedagang dan pengelola pasar tradisional di seluruh Indonesia, sehingga nantinya dapat menyelesaikan permasalahan sosial yang terjadi belekangan ini, kurangnya pendidikan dan literasi yang dibutuhkan oleh para pedagang dan pengelola pasar tradisional untuk mengembangkan usaha mereka yang menyebabkan banyaknya ketertinggalan.

Untuk lebih mengenalkan dan memperdalam lagi kegunaan berbagai fitur yang dapat dijumpai di aplikasi edukasi Sepasar.id., Tim Program Penelitian Terapan Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) sebagai tim Sepasar.id dan diketuai oleh Awan Sentosa, S.E., M.S.c, mengadakan workshop mengenai penggunaan aplikasi Sepasar.id, dengan melibatkan beberapa paguyuban pasar tradisional, organisasi usaha pasar desa, dan beberapa volunteer yang ikut menjadi relawan dan tenaga pengajar di Sepasar.id.

Workshop ini dilaksanakan di Meeting Room Hotel Citra Dream Yogyakarta pada hari Sabtu (02/10/2021), dan dihadiri beberapa paguyuban pasar antara lain dari Pasar Sambilegi, Pasar Condong Catur, dan Pasar Serangan.

Workshop Sepasar.id dengan sistem diskusi itu berjalan dengan baik, dengan dipandu oleh narasumber dari paguyuban Pasar Sambilegi, yang sudah lebih dahulu menggunakan aplikasi Sepasar.id, dalam workshop ini juga dijelaskan berbagai fitur dan layanan yang dapat dijumpai dan di gunakan di aplikasi Sepasar.id.

“Dengan semakin banyaknya jumlah relawan yang bergabung di dalam Sepasar.id, aplikasi edukasi ini dapat semakin meluas di seluruh pasar tradisional di Indonesia, yang akhirnya dapat membawa dampak baik dalam bidang sosial.” kata Awan.

“Dengan tercukupinya kebutuhan literasi, harapannya para pedagang dan pengelola pasar tradisional dapat memajukan dan mengembangkan usaha, sehingga dapat meningkatkan taraf perekonomian dan kesejahteraan hidup.” imbuhnya lagi.

Source : dndsandyra.com
Editor : Widarta

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *