Yogyakarta, dndsandyra.com – Adiwiyata atau sekolah hijau merupakan salah satu program Kementrian Lingkungan Hidup dalam upaya mewujudkan lingkungan sehat di area sekolah. Untuk dapat mewujudkan Adiwiyata, diperlukan kesadaran warga sekolah, baik guru maupun siswa agar mampu menjaga lingkungan.
Salah satu upaya mewujudkan program Adiwiyata di SDN Cuwelo 2 Semanu, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata – Program Pengabdian Masyarakat (KKN-PPM) kelompok 43 Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY), didampingi oleh Nugroho selaku aktivis lingkungan dengan memanfaatkan lidah buaya sebagai tumbuhan yang akan ditanam di sekitar sekolah pada Jumat (04/08/2023).
Pemilihan tumbuhan lidah buaya, didasarkan pada banyaknya manfaat yang diperoleh jika lidah buaya ditanam di sekitar sekolah.
Karsih Lestari, Kepala SDN Cuwelo II Semanu, mengatakan “Selain bermanfaat sebagai kecantikan, lidah buaya jika ditanam dapat bermanfaat sebagai obat luka. Oleh karena itu akan sangat bermanfaat jika lidah buaya ini dapat ditanam di sekolah.”
Persiapan penanaman lidah buaya meliputi pot tanaman, pupuk dari kotoran ayam dan jerami, serta lidah buaya yang disediakan oleh mahasiswa KKN dan Nugroho. Selain itu, siswa diwajibkan membawa tanah kering sebagai media penanaman lidah buaya.
Proses penanaman lidah buaya dilakukan dengan mengumpulkan siswa kelas 1 sampai dengan kelas 6 di lapangan. Kemudian, setiap kelas mendapat koordinator dari mahasiswa KKN.
Sebelum penanaman lidah buaya dimulai, acara dimulai dengan penyambutan oleh kepala sekolah, dan Nugroho memberikan materi singkat terkait lidah buaya yang mencakup informasi mengenai lidah buaya beserta manfaatnya.
Setelah penyambutan oleh kepala sekolah dan Nugroho, ketua tim KKN-PPM UMBY kelompok 43 kemudian memberikan penyambutan dan membacakan koordinator untuk masing-masing kelas.
“Kegiatan penanaman merupakan upaya menciptakan lingkungan hijau di sekolah, hal ini juga bertujuan untuk mengajarkan kepada siswa cara menanam lidah buaya yang baik agar dapat tumbuh dengan baik dan dapat memberikan manfaat bagi sekolah,” ujar Nugroho.
Setelah siswa dikumpulkan bersama koordinator di lapangan, Nugroho terlebih dahulu mempraktikkan langkah-langkah yang harus dilakukan untuk membudidayakan lidah buaya yang diikuti masing-masing kelompok siswa.
“Adanya kolaborasi dalam Kegiatan ini dapat menjadi salah satu bentuk pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa KKN UMBY di lingkungan sekolah”, Ujar Ayyanhar Arifin Djafar selaku ketua tim KKN-PPM kelompok 43.
Agustinus Hary Setyawan, S.Pd., MA., selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) KKN-PPM kelompok 43 UMBY sangat mendukung kegiatan tersebut.
“Kami berharap kedepannya SDN Cuwelo 2 Semanu bisa mewujudkan lingkungan yang lebih asri dan menjadi sekolah percontohan,” tutup Hary.
Source : dndsandyra.com
Kontributor : Rahadatul Aisy Yusuf
Editor : Haya Azzura Rassya