Bandung, dndsandyra.com – Gunung Guntur adalah salah satu dari 17 gunung berapi aktif di Jawa Barat, terakhir meletus pada tahun 1847. Artinya letusan ini terjadi sekitar 175 tahun yang lalu. Meskipun begitu, status normal aktif yang dimiliki Gunung Guntur ini tetaplah perlu diwaspadai.
Gunung Guntur juga terkenal dengan sabananya yang indah, yang terlihat saat perjalanan menuju puncak. Dari sini, kota Garut dapat terlihat dari ketinggian dan lereng Gunung Guntur sebagai latar belakangnya.
Di puncak Gunung Guntur, Anda akan dimanjakan dengan pemandangan indah dari Kota Intan yaitu Kota Garut.
Selain itu, Anda juga dapat melihat view pemandangan Gunung Cikuray dan Gunung Galunggung yang pastinya tak kalah menawan serta indah untuk dilihat.
Jika beruntung, akan ada lautan awan di pagi hari yang cerah, tentunya menjadi salah satu hal yang dicari para pendaki. Di sini Anda bisa melihat siluet Gunung Papandayan dan Gunung Ciremay.
Gunung Guntur terletak di Kelurahan Pananjung, Desa Pasawahan, Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Jawa Barat dan memiliki ketinggian 2249 mdpl.
Gunung Guntur juga terkenal cocok untuk pendaki pemula, karena tidak sulit untuk didaki. Namun sebelum memulai pendakian, Anda harus mengikuti jalur yang disediakan oleh pihak pengelola menuju Base Camp Gunung Guntur.
Setibanya di base camp, Anda perlu menghubungi petugas pemeriksaan dan membayar tiket masuk SIMAKSI (Surat Izin Masuk Kawasan Konservasi) sebesar Rp 15000. Tiket tersebut termasuk asuransi, biaya masuk dan biaya berkemah.
Biasanya para pendaki disarankan untuk menggabungkan persediaan logistik mereka bersama-sama, hal ini dilakukan petugas untuk meminimalkan penggunaan plastik.
Selama perjalanan menuju puncak Gunung Guntur, Anda akan disuguhi pemandangan ladang sayuran milik warga sekitar. Anda juga akan menemukan mata air Cikahuripan yang biasa digunakan untuk mengisi persediaan air minum para pendaki.
Perjalanan menuju puncak Gunung Guntur melewati tiga pos yaitu pos 1, pos 2 dan pos 3 dengan estimasi dari pos ke pos lainnya sekitar 90 menit.
Untuk masuk kawasan Gunung Guntur, Anda dikenakan retribusi parkir sebesar Rp 3000 untuk sepeda motor dan Rp 5000 untuk mobil.
Jika Anda menggunakan kendaraan pribadi, sebaiknya Anda parkir di parkiran yang disediakan pengelola Gunung Guntur. Di samping dekat kawasan perumahan, parkiran juga dijaga selama 24 jam sehingga lebih aman.
Bagaimana? Sangat menarik untuk dikunjungi bukan?
Source : dndsandyra.com
Kontributor : Putri Adella Maharani
Editor : Haya Azzura Rassya