KKN 53 UMBY Sosialisasi Pengolahan Cabai

Mahasiswa KKN 53 UMBY Gelar Pelatihan Pengolahan Cabai

Magelang, dndsandyra.com – Indonesia dikenal sebagai negara agraris, sehingga sektor pertanian menjadi sumber mata pencaharian dan sebagai penopang pembangunan. Namun sampai saat ini produktivitas pertanian masih jauh dari harapan.

Salah satu faktor penyebab kurangnya produktivitas pertanian adalah sumber daya manusia (SDM) yang masih rendah dalam mengolah lahan pertanian dan hasilnya, seperti di Dusun Nglarangan yang terletak di Desa Banyusidi, Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah.

Komoditas pertanian yang banyak dibudidayakan di Dusun Nglarangan diantaranya adalah hortikultura, salah satunya adalah tanaman cabai. Namun dari hasil panen yang berlimpah tersebut paling banyak langsung dijual, tanpa ada pengolahan menjadi suatu produk yang lebih tahan lama.

Hal inilah mendasari mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 53 Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY) bimbingan Ir. Setyo Utomo, M.P., memberikan pelatihan kepada ibu-ibu PKK di Dusun Nglarangan untuk mengolah hasil panen cabai menjadi produk boncabe.

Pelatihan pembuatan boncabe tersebut dilaksanakan pada hari Kamis (18/08/2022), di di salah satu rumah warga Dusun Nglarangan.

Geovani Abetnego selaku ketua KKN kelompok 53 UMBY menyampaikan, bahwa pengembangan produk boncabe dapat dijadikan sebagai alternatif untuk meningkatkan pendapatan selain dijual secara langsung.

“Pembuatan bon cabe ini bisa membantu masyarakat petani dalam mengolah hasil panen, selain dijual secara langsung. Sehingga nantinya dapat meningkatkan penghasilan, terutama pada saat harga cabai sedang turun,” jelas Geovani.

“Kami berharap, nantinya program pembuatan boncabe ini dapat bermanfaat bagi masyarakat dusun Nglarangan,” imbuh Shania Lisa Shafira selaku penanggung jawab (PJ) program.

Pipit, Salah satu peserta pelatihan menyampaikan bahwa program kerja yang dilakukan mahasiswa KKN UMBY sangat membantu.

“Menurut saya program yang dijalankan oleh mahasiswa KKN UMBY ini sangat bagus, selain menambah pengetahuan baru juga dapat dijadikan sebagai alternatif peluang usaha baru,” kata Pipit.

Bathi Susanto, selaku kepada dusun Nglarangan juga sangat mendukung program pelatihan ini.

“Saya sangat mendukung program yang dijalankan adik-adik mahasiswa KKN UMBY. Semoga setelah pelatihan ini,  masyarakat di Dusun Nglarangan mulai tergerak untuk mengolah sebagian hasil panennya selain dijual secara langsung,” tutur Bathi.

“Dengan begitu akan meningkatkan daya jual dan kesejahteraan petani di Dusun Nglarangan,” imbuhnya lagi.

Source : dndsandyra.com
Editor : Widarta

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *