Yogyakarta, dndsandyra.com – Berkunjung ke Yogyakarta belum lengkap rasanya tanpa menjelajahi destinasi wisata dengan sejarah yang luar biasa dan unik.
Salah satu destinasi wisata yang wajib dikunjungi adalah wisata sejarah Candi Gebang.
Dikutip dari laman resmi Kapanewon Ngemplak Candi Gebang pertama kali ditemukan pada tahun 1936. Candi ini juga pernah dipugar pada tahun 1937-1939 di bawah arahan Van Romondt.
Candi Gebang merupakan candi Hindu yang diperkirakan dibangun pada 730-800 M pada masa Wangsa Sanjaya, pada zaman kerajaan Mataram Kuno.
Candi Gebang terletak di Dusun Gebang, Jetis, Wedomartani, Ngemplak, Sleman, Yogyakarta.
Candi Gebang merupakan bangunan dengan denah dasar persegi yang berukuran 5,25 meter x 5,25 meter dengan tinggi mencapai 7,75 meter.
Bahan dasar candi ini adalah batu andesit tanpa pahatan, dan tinggi bagian kakinya mencapai 2 meter.
Terdapat pintu masuk di sisi timur Candi Gebang, dengan tempat relung arca.
Relung utara berisi arca Nandiswara, sedangkan relung selatan dalam keadaan kosong dan dahulunya terdapat arca Mahakala.
Di sisi barat candi terdapat relung Ganesha yang duduk di sebuah yoni dengan belalai mengarah ke utara dan atap berbentuk lingga.
Fasilitas yang ditawarkan juga bisa dibilang cukup lengkap, mulai dari mushola, toilet, beberapa bangku di area taman dan tempat parkir.
Destinasi wisata ini buka setiap hari Senin – Minggu mulai pukul 08.00 – 17.30 WIB.
Jika Anda ingin mengunjungi Candi Gebang, Anda harus menempuh perjalanan 11 km dari pusat kota Yogyakarta dengan waktu tempuh kurang lebih 35 menit.
Untuk memasuki Candi Gebang, Anda hanya perlu membayar tiket masuk seharga Rp 5000,- per orang baik wisatawan lokal maupun mancanegara.
Retribusi parkir Candi Gebang terbilang standar, yaitu seharga Rp 2000,- untuk kendaraan roda dua dan Rp 5000,- untuk kendaraan roda empat.
Di sekitar Candi Gebang, Anda dapat dengan mudah mengagumi peninggalan sejarah dan berswafoto di lingkungan Candi Gebang.
Bagaimana? Apakah Anda tertarik mengunjungi Candi Gebang?
Source : dndsandyra.com
Penulis & Editor : Haya Azzura Rassya